Tradisi Bahari yang Terjaga
Mediaex Mamuju – Kemeriahan mewarnai pesisir pantai Mamuju saat Lomba Sandeq digelar. Perahu tradisional khas Mandar ini kembali berlaga, menyuguhkan atraksi yang memikat ribuan penonton. Dengan layar putih menjulang dan kecepatan yang luar biasa, sandeq menjadi simbol kejayaan maritim masyarakat Mandar yang terus dipelihara hingga kini.

Sorak Penonton Pecah di Pesisir
Sejak pagi, masyarakat tumpah ruah di pinggir pantai untuk menyaksikan perahu-perahu sandeq bertolak. Riuh sorak sorai penonton pecah setiap kali perahu melaju kencang meninggalkan lawan di belakang. Atmosfer kebersamaan dan kebanggaan terasa kuat, mengingat sandeq bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga identitas budaya yang diwariskan turun-temurun.
Peserta dari Berbagai Daerah
Lomba sandeq tahun ini diikuti puluhan tim yang datang dari berbagai kabupaten di Sulawesi Barat. Setiap tim menampilkan kemampuan awak perahu dalam mengendalikan layar dan menaklukkan ombak. Kecepatan, strategi, dan kekompakan menjadi kunci utama. Bagi masyarakat Mandar, menjadi awak sandeq adalah kebanggaan tersendiri, karena menunjukkan keberanian dan keterampilan tinggi dalam dunia pelayaran tradisional.
Baca Juga : Pesisir Pntau Mamuju Dipadati Warga Menyaksikan Lomba Sandeq
Pesona Wisata Budaya
Selain menjadi ajang sportivitas, lomba sandeq juga membawa dampak positif bagi sektor pariwisata Mamuju. Ribuan wisatawan lokal maupun mancanegara turut menyaksikan perhelatan ini. Pedagang UMKM di sekitar lokasi pun kecipratan rezeki berkat ramainya pengunjung. Pemerintah daerah berharap lomba ini tidak hanya melestarikan tradisi bahari, tetapi juga menjadi daya tarik wisata unggulan yang mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.
Harapan Pelestarian ke Depan
Lomba sandeq di Mamuju tahun ini kembali membuktikan bahwa tradisi maritim masih memiliki tempat istimewa di hati masyarakat. Pemerintah daerah bersama komunitas budaya Mandar berkomitmen menjaga agar sandeq tetap lestari dan dikenal luas hingga ke kancah internasional. Dengan dukungan generasi muda, sandeq diharapkan terus berlayar, bukan hanya di laut, tetapi juga di panggung budaya dunia.





